Nama : Fitriana Dewi
Kelas : 4EB13
NPM : 20207478
Topik : Pelaporan Keuangan dan Perubahan Harga
Pemerintah Obama Optimis Kongres Naikkan Plafon Utang AS - VOA untuk Kabar Pasar 18 April 2011
Dalam berita ini Menteri Keuangan Timothy Geithner optimis kongres akan menyetujui kenaikan plafon utang Amerika yang kini duduk di angka US$14,3 Triliun, bila plafon ini tidak dinaikkan pemerintah Amerika maka akan dianggap tidak dapat memenuhi kewajiban utangnya atau default. Gheither mengatakan para wakil rakyat mengerti bahwa kondisi tersebut akan menghancurkan kreadibilitas.
Timothy Geithner ( Treasury secretary / Menteri Keuangan ) mengatakan : “ Kongres akan harus naikkan plafon utang. Mereka mengerti ini penting untuk jaga peringkat kelayakan kredit Amerika “.
Sementara itu kubu Republik memanfaatkan issue plafon utang ini untuk mendorong pemotongan besar-besaran pengeluaran pemerintah. Kongres yang dikuasai partai Republik baru saja menyetujui pemotongan pengeluaran pemerintah sebesar US$ 6 Triliun dalam kurun 10 tahun, sementara proposal dari Gedung Putih (versi Barrack Obama ) mengusulkan pemotongan Defisit US$ 4 Triliun dalam jangka waktu 12 tahun.
Walaupun menentang proposal Obama, kubu Republik mengakui bahwa keputusan mengenai plafon utang akan berdampak besar tak hanya bagi perekonomian dalam negeri tapi juga terhadap pemulihan ekonomi global.
Kubu Republik mengatakan : “ negara-negara lain ingin tahu apakah AS akan jadi seperti Yunani. Persepsi Negara lain mengenai Negara Amerika berdampak signifikan bagi ekonomi global “.
Ada kemungkinan kesepakatan mengenai asumsi defisit dalam APBN tidak akan tercapai sebelum hutang Amerika menyentuh plafonnya di bulan Juli, tapi gedung putih yakin walaupun ada perbedaan antara fraksi Demokrat dan fraksi Republik mengenai tujuan dan mekanisme pemotongan defisit, tapi pada dasarnya kedua belah pihak sepakat bahwa plafon utang Amerika harus dinaikkan.